Halo, Sobat Suka Fakta! Kalian pasti sudah tidak asing lagi dengan sosok Suzanna, bukan? Ya, Suzanna, sang ratu horor Indonesia yang legendaris. Kehadirannya dalam dunia perfilman horor tanah air begitu melekat di hati banyak orang. Siapa yang bisa melupakan tatapan tajamnya, suaranya yang khas, dan kemampuan aktingnya yang bisa membuat bulu kuduk berdiri?
Suzanna memang sudah lama meninggalkan kita, tapi daya magisnya seakan tak pernah pudar. Bahkan hingga kini, berbagai kisah tentang hidup dan kematiannya masih sering diperbincangkan. Ada banyak misteri yang menyelubungi perjalanan hidupnya, mulai dari kehidupan pribadi hingga akhir hayatnya yang penuh tanda tanya.
Nah di artikel ini, kita akan mengupas tuntas segala hal yang berkaitan dengan Suzanna, khususnya tentang misteri kematian Suzanna. Penasaran, kan?! Yuk, langsung aja kita ulik satu per satu!
Perjalanan Hidup dan Karier Suzanna
Suzanna lahir di Bogor pada 13 Oktober 1942 dengan nama lengkap Suzanna Martha Frederika van Osch. Ia merupakan keturunan campuran Jawa, Manado, Jerman, dan Belanda. Dengan latar belakang yang begitu beragam, Suzanna berhasil membangun karier yang luar biasa di dunia hiburan Indonesia.
Suzanna dibesarkan di Magelang dan memulai kariernya sebagai aktris setelah memenangkan kontes 3 Dara yang diadakan oleh Usmar Ismail. Gelar “The Next Indriyati Iskaq” yang diberikan kepadanya bukan tanpa alasan. Yup! Suzanna memang memiliki bakat alami yang luar biasa di bidang seni peran.
Prestasinya di dunia film semakin gemilang ketika ia meraih penghargaan The Best Child Actress di Festival Film Asia Tokyo pada tahun 1960. Dari sana, Suzanna terus melambung dengan berbagai penghargaan lainnya, termasuk Golden Harvest Award dan Festival Film Asia Pasifik di Seoul pada tahun 1972.
Sobat Suka Fakta, perjalanan karier Suzanna tidak berhenti sampai di situ. Pada pertengahan tahun 1960-an, ia menikah dengan sesama aktor, Dicky Suprapto. Bersama Dicky, Suzanna membangun perusahaan produksi film, Tri Murni Film dan Tidar Jaya Film. Mereka tidak hanya menghasilkan film-film berkualitas, tapi juga merilis lagu yang berjudul “Salah Sangka”.
Namun, tahun 1970-an menjadi titik balik besar dalam karier Suzanna. Film “Bernafas dalam Lumpur” yang dibintanginya sukses besar dan membawa Suzanna ke genre horor yang akhirnya menjadi identitasnya. Mulai dari film “Beranak dalam Kubur,” “Pulau Cinta,” hingga “Suzanna Ratu Ilmu Hitam,” semua berhasil menempatkan Suzanna sebagai ikon film horor yang tak tergantikan.
Fakta Misteri Kematian Suzanna
Sobat Suka Fakta, setelah kita mengenal lebih dekat tentang perjalanan hidup Suzanna, kini saatnya kita membahas tentang kematian sang ratu horor yang penuh dengan tanda tanya. Ya, tak hanya kehidupannya yang diselimuti dengan image misteri, kematian Suzanna pun penuh dengan misteri.
1. Kematiannya Terjadi Secara Misterius
Suzanna meninggal dunia pada tanggal 15 Oktober 2008, tepat dua hari setelah ulang tahunnya yang ke-66. Kematian ini terjadi di Magelang sekitar pukul 23.15 WIB, dan tentu saja, kepergiannya mengejutkan banyak orang.
Menariknya, Suzanna dikabarkan meninggal setelah minum segelas susu pada malam hari, dan diperkirakan tewas karena diabetes. Suami barunya, Clift Sangra, sempat berbincang-bincang dengan Suzanna sebelum akhirnya melihat tanda-tanda kematian dan segera menghubungi dokter pribadi mereka.
Proses pemakaman Suzanna juga sangat aneh karena dilakukan secara diam-diam pada pagi hari berikutnya di TPU Giriloyo tanpa upacara besar. Suzanna hanya dimakamkan oleh suaminya Clift Sangar bersama pemuka agama dan ketua RT setempat.
Keluarga besar, termasuk anak-anak dan mantan suami Suzanna tidak mengetahui dengan pasti penyebab kematiannya hingga jenazah telah dimakamkan. Mereka bahkan mengetahui kematian Suzanna dari media dan tetangga.
Hal ini menimbulkan kecurigaan dan spekulasi tentang ada atau tidaknya sesuatu yang disembunyikan oleh Clift Sangra. Berbagai dugaan pun bermunculan, termasuk kemungkinan adanya konspirasi atau tindakan tidak wajar yang menyebabkan kematian Suzanna..
2. Rumah yang Dikunci dan Dikepung Misteri
Setelah kematian Suzanna, Clift Sangra segera mengambil tindakan yang cukup mencurigakan. Rumah mereka digembok dan tidak ada seorang pun yang diperbolehkan masuk. Bahkan, Clift memutuskan untuk tidak memberikan pencahayaan di rumah, membuat suasana semakin menyeramkan. Langkah ini tentu saja menimbulkan banyak pertanyaan di kalangan keluarga dan masyarakat sekitar.
Tidak adanya misa atau doa setelah kematian Suzanna juga menambah daftar kejanggalan. Biasanya, dalam tradisi Indonesia, terutama bagi seseorang yang terkenal seperti Suzanna, akan ada prosesi doa yang melibatkan keluarga besar dan kerabat.
Namun, hingga hari ke-40 setelah kematiannya, tidak ada tanda-tanda bahwa keluarga besar Suzanna mengadakan acara tersebut. Akhirnya, keluarga besar Suzanna mengambil inisiatif untuk mengadakan doa dan misa di rumah salah satu saudaranya.
3. Isu Pembunuhan Berencana oleh Clift Sangra
Salah satu isu terbesar yang mencuat setelah kematian Suzanna adalah dugaan pembunuhan berencana yang melibatkan suaminya, Clift Sangra. Kiki Maria, anak Suzanna dari pernikahan pertamanya, mencurigai bahwa Clift mungkin telah merencanakan kematian ibunya dengan menyewa pembunuh bayaran.
Dugaan ini diperkuat dengan pengakuan tiga asisten rumah tangga dalam persidangan bahwa mereka disuruh oleh Clift untuk membunuh Suzann demi harta warisan. Perseteruan antara Clift Sangra dan Kiki Maria semakin memanas ketika Clift diduga menembak suami Kiki, Abriyarso Priharto Boyoh, dengan pistol berpeluru karet pada tahun 2005.
Insiden ini terjadi di rumah Kiki di Magelang dan menyebabkan Abriyarso mengalami luka di bagian perut. Kasus ini menambah ketegangan dan kecurigaan bahwa ada sesuatu yang tidak beres dalam hubungan antara Clift dan keluarga besar Suzanna.
Kebiasaan Mistis Suzanna
Mari kita beralih sejenak dari misteri kematian Suzanna menuju kebiasaan mistis Suzanna yang selalu menarik perhatian. Yup! Suzanna dikenal memiliki berbagai kebiasaan yang terkesan mistis.
1. Meditasi Berjam-Jam dan Memakan Melati
Suzanna dikenal memiliki kebiasaan bermeditasi dan melakukan yoga selama berjam-jam. Ia bisa bermeditasi hingga 20 jam di kamarnya tanpa diganggu. Kebiasaan ini menunjukkan betapa seriusnya Suzanna dalam menjaga kesehatan mental dan spiritualnya.
Selain meditasi dan yoga, Suzanna juga dikenal suka memakan bunga melati. Menurut Clift Sangra, kebiasaan ini membantu Suzanna tetap awet muda. Namun, di sisi lain, kebiasaan ini juga menimbulkan kesan mistis karena bunga melati sering dikaitkan dengan kehadiran makhluk halus.
Suzanna juga dikenal bersahabat dengan ular, yang sering ia peluk dan mainkan. Dalam dunia mistis, ular sering dianggap sebagai simbol kekuatan dan kebijaksanaan, menambah aura mistis di sekitar Suzanna.
2. Sering Melakukan Puasa Kejawen
Suzanna dikenal memiliki berbagai ritual khusus yang ia lakukan dengan penuh kesungguhan. Salah satunya adalah puasa kejawen. Puasa kejawen merupakan salah satu bentuk puasa tradisional Jawa yang diyakini memiliki manfaat spiritual dan kesehatan.
Suzanna dikenal sering menjalani puasa kejawen yang meliputi puasa ngrowot dan ngebleng sebagai bagian dari rutinitasnya. Puasa ngrowot berarti hanya makan sayur dan buah-buahan tertentu pada waktu sahur dan berbuka. Jenis puasa ini dilakukan untuk membersihkan tubuh dari racun dan menjaga kesehatannya.
Selain ngrowot, Suzanna juga menjalani puasa ngebleng, yang lebih ketat dan menantang. Puasa ngebleng mengharuskan seseorang untuk menghentikan semua aktivitas normalnya, termasuk makan, minum, dan keluar rumah selama 24 jam.
Suzanna bahkan tidak melakukan hubungan seksual selama puasa ini. Tujuan dari puasa ngebleng adalah untuk mendapatkan kekuatan spiritual yang lebih besar dan mendekatkan diri kepada kekuatan gaib yang diyakini Suzanna.
Penampakan Suzanna
Sobat Suka Fakta, setelah kematian Suzanna, banyak kejadian mistis yang dilaporkan terjadi di rumahnya. Clift Sangra pernah menceritakan dalam acara “Mr. Tukul Jalan-Jalan” bahwa pada hari pertama hingga ketiga setelah kematian Suzanna, sosoknya masih sering menampakkan diri.
Suzanna terlihat berdiri di depan pintu rumah dengan pakaian coklat, melambaikan tangan seolah mengucapkan selamat tinggal. Clift juga mengaku mendengar suara Suzanna memanggilnya di kamar mereka.
Pada suatu malam, ia bahkan melihat Suzanna duduk di atas sofa sambil mengomel tentang saluran televisi yang diganti. Benda asing berbentuk bulat runcing berwarna merah yang dikenal sebagai “Merah Delima” juga sering terlihat terbang di sekitar rumahnya. Mbah Bejo, seorang mediator, mengonfirmasi bahwa benda tersebut adalah penampakan mistis.
Keanehan ini tidak hanya dirasakan oleh Clift. Nana, istri baru Clift, juga mengaku sering merasakan kehadiran Suzanna. Nana pernah melihat penampakan kaki di bawah meja rias Suzanna dan merasakan kehadiran Suzanna saat membersihkan kamar. Ia juga menyaksikan kipas angin hidup sendiri saat listrik mati.
Selain itu, dalam acara “Rumpi” yang dipandu oleh Feni Rose, Nana menceritakan bahwa Suzanna pernah datang ke dalam mimpinya dengan mengenakan kebaya hijau dan terlihat sangat cantik. Kejadian-kejadian ini membuat Nana merasa Suzanna masih hadir di rumah mereka.
Pengaruh Suzanna dalam Film Horor
Suzanna telah meninggalkan warisan yang tak tergantikan dalam dunia film horor Indonesia. Hingga kini, belum ada yang bisa menggantikan predikatnya sebagai ratu horor. Suzanna dikenal sangat total dalam setiap perannya, memberikan dedikasi penuh untuk menghasilkan akting yang mengesankan.
Popularitas Suzanna sebagai ratu horor tidak hanya dikenal di Indonesia, tetapi juga di luar negeri. Film-filmnya menjadi ikonik dan terus dikenang oleh para penggemar horor. Suzanna menunjukkan bahwa dengan bakat dan dedikasi, seseorang bisa meninggalkan jejak yang abadi di dunia hiburan.
Kesimpulan
Sobat Suka Fakta, kita telah menjelajahi misteri kematian Suzanna, sang ratu horor Indonesia. Dari kehidupan pribadinya yang penuh warna hingga kematiannya yang penuh tanda tanya, Suzanna tetap menjadi sosok yang menarik untuk dibahas.
Warisan Suzanna dalam dunia film horor tidak tergantikan. Dengan totalitas dan dedikasi dalam setiap perannya, Suzanna telah menciptakan standar baru dalam genre horor Indonesia. Mari kita kenang Suzanna tidak hanya sebagai ratu horor, tetapi juga sebagai sosok yang telah memberikan warna dan kehidupan pada dunia perfilman Indonesia.
REFERENSI:
- Citizen Riau. “Misteri dibalik Kematian Ratu Horor Suzanna: Pengikut Sosok Kanjeng Ratu Kidul.” Diakses dari https://citizen.riau24.com/berita/baca/1654856151-misteri-dibalik-kematian-ratu-horor-suzanna-pengikut-sosok-kanjeng-ratu-kidul.
- Grid.ID. “Segelas Susu Jadi Penyebab Kematian Suzanna? Begini Detik-detik Kematian Sang Ratu Horor yang Disaksikan oleh Sosok Ini.” Diakses dari https://www.grid.id/read/043494939/segelas-susu-jadi-penyebab-kematian-suzanna-begini-detik-detik-kematian-sang-ratu-horor-yang-disaksikan-oleh-sosok-ini?page=all.
- Wikipedia. Suzanna. Diakses dari https://id.wikipedia.org/wiki/Suzzanna
SukaFakta adalah website berita yang menyajikan fakta unik, fakta misteri, dan fakta dunia yang menarik dan terpercaya.
