Fakta Dunia

10 Tokoh Geografi Dunia Beserta Jasanya dalam Perkembangan Ilmu Geografi

213
×

10 Tokoh Geografi Dunia Beserta Jasanya dalam Perkembangan Ilmu Geografi

Share this article
Tokoh geografi Dunia
10 Tokoh geografi Dunia yang berjasa dalam ilmu geografi. Sumber: IST

Halo, Sobat Suka Fakta! Pernah nggak sih kalian berpikir, apa sih sebenarnya pentingnya belajar geografi? Kenapa kita harus tahu tentang bumi, iklim, atau bahkan tentang letak negara-negara di dunia? Well, geografi itu nggak cuma tentang peta dan letak gunung atau sungai, Sob. 

Ilmu ini membantu kita memahami bagaimana manusia berinteraksi dengan lingkungannya. Misalnya, kenapa sih ada daerah yang sering banget kena banjir, sementara yang lain malah kering kerontang? Atau, gimana sih dampak aktivitas manusia terhadap perubahan iklim? Yup! Ilmu geografi itu penting banget buat kita memahami segala hal tentang bumi dan yang ada di dalamnya. 

Nah, untuk mencapai pemahaman yang kita punya sekarang, banyak ilmuwan hebat yang sudah berkontribusi besar dalam bidang ini. Mereka adalah para tokoh geografi dunia yang sudah berjasa mengembangkan ilmu ini. Tanpa mereka, mungkin kita nggak akan tahu banyak tentang dunia kita sendiri.

Makanya, di artikel kali ini kita akan kupas tuntas siapa aja tokoh geografi dunia. Selain itu, kita juga bakal memahami apa itu ilmu geografi dan kenapa dia penting buat dipelajari. Eits, gak ketinggalan juga, kita bakal melihat sedikit gimana perkembangan ilmu geografi di Indonesia. 

Apa Itu Ilmu Geografi?

Bintarto
Potret salah satu tokoh geografi, Bintarto. Sumber: Dok. geografikritis.blogspot.com

Secara etimologi, geografi berasal dari bahasa Yunani, yaitu geo yang artinya bumi, dan graphien yang artinya tulisan. Sementara secara harfiah, geografi adalah ilmu yang mempelajari tentang bui, penduduk, iklim, udara, flora, fauna, dan semua interaksi yang ada di dalamnya.

Menurut Bintarto, seorang ahli geografi, geografi adalah ilmu pengetahuan yang mencitrakan, menerangkan sifat sifat bumi, menganalisis gejala alam, dan penduduk, serta mempelajari ciri khas mengenai kehidupan dan berusaha mencari fungsi dari unsur bumi.

Jadi, geografi itu nggak cuma soal bentuk fisik bumi seperti gunung, sungai, dan laut, tapi juga tentang bagaimana manusia berinteraksi dengan lingkungannya. Ilmu geografi sendiri terbagi menjadi dua, yaitu geografi fisik dan geografi manusia. 

Geografi fisik berfokus pada fenomena alam seperti iklim, tanah, dan proses alam lainnya. Sementara, geografi manusia lebih mempelajari tentang aspek sosial, ekonomi, dan budaya manusia serta bagaimana mereka beradaptasi dengan lingkungannya. 

Ilmu Geografi di Indonesia

Van der Wijck
Potret salah satu tokoh geografi, Van der Wijck. Sumber: Dok. commons.wikimedia.org

Sobat Suka Fakta, sebelum kita membahas lebih jauh tentang tokoh-tokoh geografi dunia, yuk kita lihat dulu bagaimana perkembangan ilmu geografi di Indonesia. Ternyata Ilmu Geografi di Indonesia punya sejarah panjang dan kaya, lho! 

Dari zaman kerajaan hingga era modern, banyak tokoh lokal yang memberikan kontribusi besar dalam ilmu ini. Misalnya, pada masa kerajaan Majapahit, sudah ada konsep-konsep dasar tentang geografi yang digunakan untuk navigasi laut dan pertanian. Misalnya saja tokoh seperti Patih Gajah Mada terkenal dengan wawasan geografisnya. Ia berhasil menyatukan Nusantara.

Di era modern, geografi di Indonesia semakin berkembang dengan adanya tokoh-tokoh seperti Raden Saleh dan Van der Wijck. Mereka memperkenalkan metode-metode baru dalam studi geografi yang kemudian digunakan dalam berbagai penelitian dan pendidikan. 

Pentingnya geografi bagi generasi muda Indonesia nggak bisa diremehkan, Sob. Dengan mempelajari geografi, kita jadi lebih paham tentang kondisi alam, sosial, dan budaya di sekitar, yang pastinya bisa membantu kita dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari mitigasi bencana hingga perencanaan pembangunan yang berkelanjutan. 

Tokoh-Tokoh Geografi Dunia

Nah, Sobat Suka Fakta, setelah membahas pengertian geografi dan perkembangan ilmu geografi di Indonesia, sekarang kita akan membahas tokoh-tokoh geografi di dunia. Berikut tokoh geografi di dunia:

1.  Eratosthenes 

Eratosthenes
Potret salah satu tokoh geografi, Eratosthenes. Sumber: Dok. thoughtco.com

Eratosthenes adalah orang pertama yang memperkenalkan istilah geografi. Yup, istilah geografi yang sering kita pakai sekarang ini ternyata sudah ada sejak zaman Yunani kuno. Eratosthenes juga dikenal sebagai ahli astronomi, geografi, dan matematika. 

Salah satu kontribusi terbesarnya adalah menghitung keliling bumi dengan perhitungan matematika. Meskipun alat penelitian waktu itu masih sangat terbatas, tapi hasil hitungannya mendekati akurat banget, lho!

Eratosthenes mengukur sudut sinar matahari di dua tempat berbeda, Alexandria dan Syene, untuk menghitung keliling bumi. Hasilnya, ia memperkirakan keliling bumi sekitar 40.000 kilometer, di mana angka sebenarnya adalah 40.075,017 kilometer. Keren banget, kan?! 

Metode penghitungan Eratosthenes ini membuktikan bahwa bumi itu bulat, bukan datar seperti yang banyak dipercaya pada zamannya. Eratosthenes benar-benar pionir dalam ilmu geografi, dan kontribusinya masih sangat dihargai hingga sekarang. 

2. Yi-Fu Tuan 

Yi-Fu Tuan
Potret salah satu tokoh geografi, Yi-Fu Tuan. Sumber: Dok. wisconsinhistory.org

Yi-Fu Tuan adalah seorang profesor Cina-Amerika yang mengajar di berbagai universitas. Tuan dikenal sebagai pencetus geografi humanistik, sebuah cabang ilmu geografi yang berusaha memahami dunia manusia dengan fokus pada hubungan manusia dengan komunitas, budaya, ekonomi, dan lingkungan. Konsep ini sangat penting karena membantu kita melihat bagaimana manusia dan lingkungan saling mempengaruhi satu sama lain.

Salah satu konsep yang dipopulerkan oleh Tuan adalah topophilia, yang berarti perasaan terikat terhadap suatu tempat. Menurut Tuan, tempat tidak hanya memiliki makna fisik, tetapi juga emosional bagi manusia. 

Pemikirannya ini membuka wawasan baru dalam studi geografi dan membuat kita lebih menghargai tempat-tempat yang kita tinggali. Yi-Fu Tuan telah menerbitkan lebih dari 22 buku, menjadikan dirinya salah satu tokoh paling berpengaruh dalam geografi humanistik. 

3. Claudius Ptolemaeus 

Claudius Ptolemaeus
Potret salah satu tokoh geografi, Claudius Ptolemaeus. Sumber: Dok.itatelhas.com

Claudius Ptolemaeus, atau yang lebih dikenal sebagai Ptolemy, adalah seorang ahli astronomi, matematika, dan geografi berdarah Yunani yang lama tinggal di Mesir. Salah satu kontribusi besarnya bagi Ilmu Geografi adalah mengembangkan konsep garis lintang dan bujur pada peta, yang kita gunakan sampai sekarang. 

Ptolemy juga dikenal dengan teori geosentrisnya yang mengatakan bahwa matahari, bulan, dan planet lainnya berputar mengelilingi bumi. Teori ini diterima dalam dunia pengetahuan selama lebih dari 1400 tahun sebelum digantikan oleh teori heliosentris.

Nggak cuma itu, Ptolemy juga mencatat derajat garis bujur dan lintang untuk 8.000 lokasi di dunia dalam karyanya yang berjudul “The Geography”. Ini benar-benar keren karena pada zamannya, pengetahuan geografis masih sangat terbatas. 

Ptolemy menunjukkan bagaimana pentingnya mengumpulkan dan mengorganisir informasi geografis untuk memetakan dunia. Kontribusinya sangat berharga dan terus digunakan dalam ilmu geografi modern. 

4. Alexander von Humboldt 

Alexander von Humboldt
Potret salah satu tokoh geografi, Alexander von Humboldt. Sumber: Dok. smithsonianmag.com

Alexander von Humboldt adalah seorang polymath dari Prusia yang sering disebut sebagai Bapak Geografi Modern. Humboldt terkenal dengan ekspedisi-ekspedisi ilmiahnya ke Amerika Latin pada akhir abad ke-18 dan awal abad ke-19. 

Dia nggak cuma jalan-jalan, Sobat, tapi juga melakukan penelitian mendalam tentang biologi, meteorologi, geologi, dan ekologi. Humboldt adalah orang pertama yang meneliti hubungan antara organisme dan lingkungan biologisnya, yang kemudian dikenal sebagai ekologi.

Salah satu kontribusi terbesar Humboldt bagi Ilmu Geografi adalah deskripsinya tentang fenomena perubahan iklim akibat aktivitas manusia. Ini membuatnya menjadi pionir dalam studi perubahan iklim. 

Karya-karyanya yang sangat detail dan berdasarkan observasi lapangan dipublikasikan dalam beberapa jilid buku, yang hingga kini masih menjadi referensi penting dalam geografi. Namanya diabadikan dalam berbagai flora, fauna, dan tempat-tempat di seluruh dunia.

5. Carl Ritter

Carl Ritter
Potret salah satu tokoh geografi, Carl Ritter. Sumber: Dok. thoughtco.com

Carl Ritter juga dikenal sebagai salah satu Bapak Geografi Modern. Ritter terkenal dengan karyanya yang berjudul “Die Erdkunde im Verhältniss zur Natur und zur Geschichte des Menschen” atau “Geografi dalam Hubungannya dengan Alam dan Sejarah Manusia”. 

Buku ini terdiri dari 19 jilid dengan lebih dari 20.000 halaman. Tujuan Ritter adalah menulis geografi tentang seluruh dunia, meskipun sayangnya, ia meninggal sebelum bisa menyelesaikan semua wilayah yang ia rencanakan.

Metode yang digunakan Ritter dalam geografi sangat empiris, artinya berdasarkan pengalaman dan observasi langsung. Dia percaya bahwa untuk memahami suatu tempat, kita harus melihat bagaimana alam dan sejarah manusia saling berinteraksi. Pendekatan ini sangat berpengaruh dan digunakan dalam studi-studi geografi hingga sekarang. 

6. Crates dari Mallus

Crates dari Mallus
Potret salah satu tokoh geografi, Crates dari Mallus. Sumber: Dok. pantheon.world

Nah, kalau kalian pernah melihat globe, tahu nggak siapa yang pertama kali membuatnya? Pembuat globe adalah Crates dari Mallus atau Crates of Malus. Meskipun Crates sebenarnya adalah seorang filsuf dan ahli tata bahasa, tapi dia berhasil membuat globe pertama yang merepresentasikan bumi. 

Jadi, meskipun saat itu informasi geografis masih sangat terbatas, Crates sudah punya ide untuk menggambarkan bumi dalam bentuk bola. Keren banget, kan?! 

Globe buatan Crates memang belum akurat karena keterbatasan pengetahuan dan teknologi pada zamannya. Tapi, kontribusinya tetap diakui sebagai langkah awal dalam pembuatan model globe yang lebih baik di masa depan. Yup! Inovasi Crates jadi dasar bagi pembuatan globe-globe selanjutnya yang semakin akurat dan detail. 

7. Immanuel Kant 

Immanuel Kant
Potret salah satu tokoh geografi, Immanuel Kant. Sumber: Dok. digdayamedia.id

Sobat Suka Fakta, pernah denger nama Immanuel Kant? Biasanya Immanuel Kant dikenal sebagai filsuf dengan pemikiran-pemikirannya tentang metafisika dan moral. Tapi tahukah kamu kalau Kant juga berjasa dalam bidang geografi? 

Yup, Immanuel Kant adalah dosen pertama yang mengajar geografi fisik di tingkat universitas. Kant mulai mengajar geografi pada tahun 1757 di Universitas Königsberg, Jerman, dan kuliahnya tentang geografi fisik menjadi sangat populer.

Kant percaya bahwa geografi dan filsafat sangat erat hubungannya. Menurutnya, dengan memahami geografi, kita bisa mendapatkan pengetahuan yang lebih dalam tentang dunia dan manusia.

Meski Kant tidak menulis buku khusus tentang geografi, tapi kuliah-kuliahnya menjadi referensi penting dalam pendidikan geografi. Kontribusinya dalam mengajarkan geografi di universitas membuka jalan bagi pengajaran geografi sebagai disiplin ilmu yang berdiri sendiri.

8. Bernhardus Varenius

Bernhardus Varenius
Potret salah satu tokoh geografi, Bernhardus Varenius. Sumber: Dok. pantheon.world

Bernhardus Varenius adalah seorang ahli geografi asal Jerman. Varenius dikenal dengan karyanya yang berjudul “Geographia generalis” yang diterbitkan pada tahun 1650. Dalam buku ini, Varenius membagi ilmu geografi menjadi dua kategori utama, yaitu geografi umum dan geografi khusus. 

Geografi umum berhubungan dengan keadaan bumi secara keseluruhan, sementara geografi khusus membahas kondisi geografis wilayah tertentu. Pembagian ini membantu memperjelas cakupan dan metode studi dalam geografi, yang kemudian diadopsi oleh banyak ahli geografi lainnya. 

Varenius juga terinspirasi oleh penemuan-penemuan para penjelajah seperti Abel Tasman dan Willem Schouten, yang membuatnya semakin tertarik dengan ilmu geografi. Berkat kontribusinya, Varenius dikenal sebagai salah satu ahli geografi paling berpengaruh di Eropa dan telah meletakkan dasar bagi studi geografi modern. 

9. Paul Vidal de la Blache

Paul Vidal de la Blache
Potret salah satu tokoh geografi, Paul Vidal de la Blache. Sumber: Dok. commons.wikimedia.org

Paul Vidal de la Blache adalah seorang ahli geografi asal Prancis. Menurut Paul Vidal de la Blache, geografi adalah studi kualitas negara-negara, di mana penentuan kualitas suatu kehidupan sangat tergantung dengan bagaimana manusia mengelola alamnya. 

Vidal de la Blache dikenal sebagai pelopor teori posibilisme dalam geografi. Teori ini menyatakan bahwa meskipun lingkungan memiliki batasan atau fitur tertentu, budaya manusia tetap ditentukan oleh kondisi sosial. Artinya, manusia bukanlah makhluk pasif yang hanya mengikuti kondisi lingkungan, tetapi bisa mengubah dan beradaptasi dengan lingkungannya.

Vidal de la Blache juga mendirikan French School of Geopolitics dan berhasil mempublikasikan banyak karya, termasuk 17 buku, 107 artikel, dan 250 laporan. Kontribusinya sangat besar dalam mengembangkan geografi sosial modern dan membantu kita memahami lebih dalam bagaimana manusia berinteraksi dengan lingkungannya. Pemikiran-pemikirannya membuka jalan bagi penelitian lebih lanjut dalam bidang geografi manusia dan lingkungan. 

10. Muhammad ibn Musa al-Khwarizmi

Muhammad ibn Musa al-Khwarizmi
Potret salah satu tokoh geografi, Muhammad ibn Musa al-Khwarizmi. Sumber: Dok. almuhtada.org

Muhammad ibn Musa al-Khwarizmi adalah seorang ahli matematika, astronomi, dan geografi asal Persia. Al-Khwarizmi dikenal karena merevisi “The Geography” karya Ptolemy dan menerbitkannya dengan judul “Kitab Surat-al-Ard”. Buku ini berisi catatan untuk 2.402 koordinat kota serta penjelasan geografi secara umum, yang memperbaiki dan memperluas karya Ptolemy sebelumnya.

Kontribusi al-Khwarizmi sangat penting karena membantu menyebarkan pengetahuan geografis yang lebih akurat ke dunia Islam dan Eropa. Karyanya menjadi referensi penting bagi para ilmuwan pada masa itu dan menunjukkan betapa pentingnya revisi dan penyempurnaan dalam ilmu pengetahuan. Al-Khwarizmi juga dikenal dengan kontribusinya dalam matematika, terutama dengan pengembangan aljabar. 

Kesimpulan

Sobat Suka Fakta, setelah mengenal para tokoh geografi dunia yang berjasa dalam ilmu geografi, kita jadi lebih paham bagaimana kontribusi mereka telah membantu membentuk pemahaman kita tentang bumi dan lingkungan.

Dari Eratosthenes yang menghitung keliling bumi, hingga Yi-Fu Tuan dengan geografi humanistiknya, masing-masing tokoh memiliki peran penting dalam perkembangan ilmu ini. Mereka tidak hanya memberikan pengetahuan baru, tetapi juga membuka jalan bagi penelitian lebih lanjut yang membawa kita ke pemahaman yang lebih mendalam.

Dengan memahami sejarah dan kontribusi dari tokoh-tokoh ini, kita dapat mengetahui pentingnya geografi dalam kehidupan sehari-hari. Ilmu ini membantu kita dalam berbagai aspek, mulai dari mitigasi bencana hingga perencanaan pembangunan yang berkelanjutan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk terus mempelajari dan mengembangkan ilmu ini.

Referensi:

  • “Mengenal 10 Ilmuwan Geografi Beserta Kontribusinya untuk Dunia.” Medcom.id. https://www.medcom.id/pendidikan/news-pendidikan/ybDXQOjb-mengenal-10-ilmuwan-geografi-beserta-kontribusinya-untuk-dunia
  • “10 Tokoh Geografi Dunia – Kisah dan Kontribusinya.” Zenius.net. https://www.zenius.net/blog/tokoh-geografi-dunia
  • “Sejarah Perkembangan Ilmu Geografi Dari Masa Klasik hingga Modern.” Superprof.co.id. https://www.superprof.co.id/blog/ahli-geografi/

SukaFakta adalah website berita yang menyajikan fakta unik, fakta misteri, dan fakta dunia yang menarik dan terpercaya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *