Halo Sobat Suka Fakta! Kamu suka nonton film? Apa film yang sering kamu tonton? Film teroris? Film badut psikopat? Atau film tentang agen rahasia? Tetapi, pernah nggak sih terpikir buat nonton film psikologi? Nah, film psikologi terbaik ini seru banget loh, karena nggak cuma menghibur tapi juga bikin kita mikir dan memahami lebih dalam tentang kondisi psikologis manusia.
Dari film-film ini, kita bisa belajar banyak tentang bagaimana otak kita bekerja, bagaimana perasaan dan emosi memengaruhi tindakan kita, dan berbagai kondisi mental yang mungkin belum pernah kita bayangkan sebelumnya.
Bayangin deh, gimana serunya menyaksikan kisah-kisah yang menggambarkan berbagai kondisi psikologis manusia, dari yang sehari-hari sampai yang ekstrem. Film psikologi terbaik bisa jadi cara yang asik buat belajar, karena kita diajak buat menyelami berbagai cerita yang menantang pikiran dan perasaan kita. Setiap film punya sudut pandang unik tentang psikologi manusia, dan sering kali membuat kita memandang diri dan dunia di sekitar kita dengan cara yang berbeda.
Buat kamu yang penasaran dan mau eksplor lebih jauh, kali ini Suka Fakta bakal kasih rekomendasi 24 film psikologi terbaik yang wajib banget kamu tonton. Dari film-film ini, kamu bakal diajak menjelajahi berbagai kisah yang menggugah pikiran, menantang, dan bahkan mengubah cara kita memandang kehidupan.
Yuk, langsung saja kita mulai dengan pengenalan singkat tentang apa sih film psikologi itu dan kenapa mereka begitu menarik buat ditonton.
Rekomendasi Film Psikologi Terbaik
1. Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini
Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini adalah salah satu film psikologi Indonesia yang mengangkat isu kesehatan mental dengan sangat baik. Kalian pasti penasaran, kan, apa isi cerita nanti kita cerita tentang hari ini? Film ini bercerita tentang tiga kakak beradik yang hidup dalam keluarga yang tampak bahagia. Namun, semua berubah setelah Awan, salah satu dari mereka, mengalami kegagalan besar dalam hidupnya. Nasib mempertemukannya dengan Kale, yang kemudian menjadi mentornya dalam menghadapi berbagai liku-liku kehidupan.
Film ini mengajak kita untuk melihat lebih dekat bagaimana tekanan dan ekspektasi dalam keluarga bisa mempengaruhi kesehatan mental seseorang. Dengan rating IMDb 7.4/10 dan bisa kamu tonton di Netflix, Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini wajib banget ada di daftar tontonan kamu.
2. Split
Split adalah film yang wajib ditonton buat kamu yang tertarik dengan gangguan identitas disosiatif atau kepribadian ganda. Apakah kamu sudah tahu, film Split menceritakan tentang apa? Film ini bercerita tentang Kevin Wendell Crumb, seorang pria yang memiliki 23 kepribadian berbeda dalam dirinya. Beberapa kepribadiannya, seperti Dennis dan Patricia, percaya pada entitas misterius yang disebut ‘The Beast’ yang memiliki rencana untuk membersihkan dunia.
Film ini dibintangi oleh James McAvoy yang berhasil memerankan berbagai kepribadian dengan sangat meyakinkan. Dengan rating IMDb 7.3/10, Split menawarkan pengalaman menonton yang mendebarkan sekaligus membuka wawasan kita tentang kondisi psikologis yang kompleks. Kamu bisa nonton film ini di Apple TV.
3. Kukira Kau Rumah
Kukira Kau Rumah adalah film drama keluarga yang menyentuh dan membahas tentang gangguan bipolar. Nah, kalian sudah tahu belum nih, film Kukira Kau Rumah itu menceritakan tentang apa? Film ini bercerita tentang Niskala, seorang remaja yang mengalami gangguan bipolar dan tidak diizinkan oleh ayahnya untuk melanjutkan sekolah. Namun, dengan bantuan teman-temannya, Niskala berhasil kuliah secara diam-diam. Pertemuannya dengan Pram membuat hidupnya semakin berwarna, namun juga membawa tantangan baru dalam hubungan keluarga mereka.
Dengan rating IMDb 5.2/10, Kukira Kau Rumah menggambarkan bagaimana gangguan mental bisa mempengaruhi dinamika keluarga dan kehidupan sosial seseorang. Film ini bisa menjadi sarana yang bagus untuk memahami lebih dalam tentang bipolar dan dampaknya. Siap buat mendalami cerita ini? Let’s move on to the next film!
4. Posesif
Selanjutnya, kita akan membahas film Posesif. Apakah kalian sudah pernah nonton? Jika belum, kalian pasti penasaran, film Posesif cerita tentang apa? Posesif adalah film yang menggambarkan romansa remaja yang rumit dan penuh dengan trauma. Film ini bercerita tentang Lala, seorang siswi SMA dan atlet lompat indah yang awalnya berprestasi. Kehidupannya berubah saat ia bertemu dengan Yudhis, siswa baru yang memiliki sifat posesif. Hubungan mereka yang awalnya manis berubah menjadi penuh tekanan dan kekerasan, menunjukkan sisi gelap dari cinta yang obsesif.
Dengan rating IMDb 7.3/10 dan bisa kamu tonton di Netflix dan Vidio, Posesif adalah film yang mengeksplorasi psikologi remaja dan bagaimana trauma bisa berkembang dalam hubungan yang tidak sehat. Film ini memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya hubungan yang sehat dan bagaimana mengenali tanda-tanda kekerasan dalam pacaran.
5. My Idiot Brother
Sobat Suka Fakta, apakah diantara kalian sudah tahu, bagaimana alur dalam cerita film My Idiot Brother? My Idiot Brother adalah film yang diadaptasi dari novel karya Agnes Davonar dan bercerita tentang kehidupan seorang remaja perempuan bernama Angel dan kakaknya yang berkebutuhan khusus, Hendra. Angel sering merasa malu dan dihina oleh teman-temannya karena memiliki kakak yang dianggap ‘idiot’. Film ini menggambarkan perjuangan Angel dalam menerima dan mencintai kakaknya, serta tantangan yang mereka hadapi sehari-hari.
Dengan rating IMDb 8.2/10, My Idiot Brother menawarkan pandangan yang mendalam tentang kehidupan dengan anggota keluarga yang memiliki kebutuhan khusus. Film ini mengajarkan tentang pentingnya empati, cinta, dan penerimaan. Meskipun tidak disebutkan platform menontonnya, film ini tetap wajib kamu tonton untuk memahami lebih dalam tentang kehidupan dengan kebutuhan khusus.
6. 27 Steps of May
27 Steps of May adalah film yang mengisahkan kehidupan seorang gadis bernama May yang menjadi korban kekerasan seksual selama kerusuhan tahun 1998. Trauma yang dialami membuat May enggan keluar dari kamarnya selama bertahun-tahun, hidup dalam ketakutan dan isolasi. Hidupnya mulai berubah ketika ia bertemu dengan seorang pesulap melalui lubang di dinding kamarnya.
Dengan rating IMDb 8/10, film ini menampilkan perjalanan pemulihan May dari trauma yang mendalam dan bagaimana ia mencoba untuk menemukan kembali kehidupannya. Dibintangi oleh Raihaanun, Lukman Sardi, dan Ario Bayu, 27 Steps of May dapat kamu tonton di Netflix dan Vidio.
7. Glass
Glass melanjutkan kisah dari Split dan Unbreakable, mengisahkan tentang tiga karakter utama: David Dunn, Kevin Wendell Crumb, dan Elijah Price, yang semuanya memiliki kemampuan luar biasa. Mereka dipertemukan di sebuah institut di bawah pengawasan Dr. Ellie Staple, yang percaya bahwa mereka hanya menderita delusi. Namun, Elijah merencanakan pelarian bersama Kevin, yang berubah menjadi The Beast, dan merencanakan kehancuran besar.
Dengan rating IMDb 6.6/10, Glass membawa kita lebih dalam ke dunia psikologi kepribadian ganda dan konflik internal yang kompleks. Film ini dibintangi oleh James McAvoy, Bruce Willis, dan Samuel L. Jackson. Meski tidak disebutkan platform menontonnya, film ini tetap wajib masuk daftar tonton kamu.
8. Identity
Identity adalah film thriller yang memadukan misteri dan psikologi dengan sangat baik. Film ini bercerita tentang sepuluh orang asing yang terjebak di sebuah motel terpencil saat badai besar. Mereka mulai terbunuh satu per satu, dan selama persidangan terungkap bahwa Malcolm Rivers, salah satu karakter, memiliki gangguan identitas disosiatif.
Dengan rating IMDb 7.3/10, Identity menampilkan ketegangan yang terus meningkat dan plot twist yang tak terduga. Dibintangi oleh John Cusack, Ray Liotta, dan Amanda Peet, film ini membawa kita menyelami kompleksitas pikiran manusia.
9. Hide and Seek
Hide and Seek bercerita tentang David dan putrinya, Emily, yang pindah ke Upstate New York setelah kematian istrinya. Emily memiliki teman khayalan bernama Charlie yang tampaknya bertanggung jawab atas kejadian-kejadian aneh di rumah mereka. Film ini penuh dengan ketegangan dan plot twist yang mengejutkan.
Dengan rating IMDb 5.9/10, Hide and Seek dibintangi oleh Robert De Niro dan Dakota Fanning. Film ini menggali lebih dalam ke dalam dunia imajinasi dan bagaimana trauma bisa mempengaruhi persepsi kita. Meskipun tidak disebutkan platform menontonnya, film ini tetap layak ditonton.
10. Me, Myself & Irene
Me, Myself & Irene adalah film komedi yang menggambarkan kehidupan Charlie Baileygates, seorang polisi yang lembut dan sering dimanfaatkan oleh orang di sekitarnya. Setelah ditinggal istrinya, Charlie mengembangkan kepribadian ganda bernama Hank Evans untuk menghadapi konfrontasi. Charlie kemudian harus mengawal Irene Waters, dan mereka terlibat dalam berbagai kejadian lucu dan menegangkan.
Dengan rating IMDb 6.6/10, Me, Myself & Irene dibintangi oleh Jim Carrey dan Renée Zellweger. Film ini menggabungkan elemen psikologis dengan komedi, memberikan kita pandangan yang berbeda tentang gangguan identitas. Meskipun tidak disebutkan platform menontonnya, film ini tetap wajib masuk daftar tonton kamu.
11. The Ron Clark Story
The Ron Clark Story adalah sebuah film yang mengisahkan perjuangan seorang guru bernama Ron Clark. Di tahun 1998, Ron meninggalkan pekerjaan lamanya di sekolah dasar di Carolina Utara dan memilih untuk mengajar di Inner Harlem Elementary School di New York. Di sana, ia menghadapi tantangan besar dengan siswa-siswa kelas enam yang sulit.
Dengan rating IMDb 7.5/10, film ini menampilkan betapa pentingnya peran seorang guru dalam membentuk masa depan anak-anak. Dibintangi oleh Matthew Perry, Melissa De Sousa, dan Patricia Idlette, The Ron Clark Story adalah film inspiratif yang bisa kamu tonton untuk memahami lebih dalam tentang psikologi perkembangan anak.
12. The Beginning of Life
The Beginning of Life adalah film dokumenter yang menggali lebih dalam tentang perkembangan anak dari perspektif ilmu saraf. Film ini menunjukkan bahwa faktor-faktor seperti hubungan dengan lingkungan sekitar sangat mempengaruhi perilaku dan perkembangan anak, bukan hanya genetik. Penemuan ini memberikan pemahaman baru tentang bagaimana anak-anak tumbuh dan belajar.
Dengan rating IMDb 7.5/10, film ini menampilkan wawancara dengan berbagai pakar seperti Gisele Bündchen, Raffi, James Heckman, Alison Gopnik, dan Jack Shonkoff. Kamu bisa menonton film ini di Netflix. The Beginning of Life memberikan pandangan mendalam tentang pentingnya tahun-tahun awal kehidupan seorang anak.
13. Inside Out
Inside Out adalah film animasi yang bisa dinikmati oleh semua usia, tapi punya pesan mendalam tentang emosi manusia. Film ini bercerita tentang Riley, seorang gadis kecil yang harus pindah ke kota baru dan menghadapi berbagai emosi seperti Joy, Sadness, Anger, Disgust, dan Fear. Setiap emosi diwujudkan dalam karakter yang unik dan lucu.
Dengan rating IMDb 8.1/10, Inside Out adalah karya dari Pixar yang bisa kamu tonton di Disney Hotstar. Film ini mengajarkan kita tentang bagaimana emosi bekerja dan mempengaruhi perilaku kita sehari-hari.
14. The Little Prince
The Little Prince adalah film animasi yang diadaptasi dari novel klasik karya Antoine de Saint-Exupéry. Film ini bercerita tentang seorang gadis kecil yang menemukan kisah Pangeran Kecil dan terinspirasi oleh kebijaksanaannya. Gadis tersebut memulai petualangan untuk mencari Pangeran Kecil dan memperbaiki bintang yang hilang.
Dengan rating IMDb 7.7/10, film ini menampilkan petualangan yang penuh makna tentang kehidupan dan kebijaksanaan. Dibintangi oleh Jeff Bridges, Rachel McAdams, Paul Rudd, dan Bud Cort, kamu bisa menonton The Little Prince di Netflix. Film ini mengajak kita untuk melihat dunia dengan cara yang lebih sederhana dan penuh cinta.
15. Let the Child Be the Guide
Let the Child Be the Guide adalah film dokumenter yang disutradarai oleh Alexandre Mourot, yang menghabiskan satu tahun mengamati kegiatan di sebuah kelas sekolah Montessori di Prancis. Film ini menyoroti kehidupan anak-anak berusia 3 hingga 6 tahun di lingkungan sekolah yang tenang dan damai, di mana mereka bebas untuk menjalani kegiatan mereka sendiri atau dalam kelompok kecil.
Dengan rating IMDb 7.3/10, film ini memberikan pandangan mendalam tentang pendekatan Montessori dalam pendidikan anak-anak. Dibintangi oleh Anny Duperey, Christian Maréchal, dan Alexandre Mourot, meskipun tidak disebutkan platform menontonnya, film ini tetap layak ditonton untuk memahami lebih dalam tentang metode Montessori.
16. Memories of Murder
Sobat Suka Fakta, siap untuk menyelami ketegangan yang ada di Memories of Murder? Film ini bercerita tentang Byeong Soo, yang telah membunuh ayahnya dan seorang wanita mengalami penyakit Alzheimer degeneratif. Ia berhenti membunuh dan merawat putrinya, Eun Hee. Namun, kondisinya semakin memburuk, dan Byeong Soo dicurigai sebagai pelaku pembunuhan di kota kecil tersebut.
Dengan rating IMDb 8.1/10, film ini penuh dengan misteri dan ketegangan yang terus meningkat. Dibintangi oleh Song Kang Ho, Kim Roe Ha, dan Kim Sang Kyung, kamu bisa menonton film ini di Netflix.
17. Call
Call adalah film thriller misteri yang bercerita tentang Seo Yeon, seorang wanita yang menemukan bunker tersembunyi di rumah masa kecilnya. Di dalam bunker tersebut, ia menemukan telepon yang terhubung dengan Oh Young Sook, seorang gadis dari tahun 1990. Awalnya, pertemanan terjadi, tetapi tindakan mereka menyebabkan kekacauan dan konsekuensi yang tak terduga.
Dengan rating IMDb 7.1/10, film ini menampilkan alur cerita yang rumit dan penuh misteri. Dibintangi oleh Park Shin Hye, Jeon Jong Seo, Kim Sung Ryung, dan Lee El, Call bisa kamu tonton di Netflix.
18. Smile
Smile bercerita tentang Dr. Rose Cotter, yang bertemu dengan Laura Weaver, seorang mahasiswa pascasarjana yang menyaksikan profesornya bunuh diri dan mengalami teror misterius. Rose sendiri kemudian mengalami halusinasi dan dianggap gila oleh orang-orang di sekitarnya. Ia mencari bantuan dari mantan terapisnya dan menghadiri pesta ulang tahun keponakannya yang berujung pada kejadian traumatis.
Dengan rating IMDb yang belum disebutkan, film ini penuh dengan ketegangan dan horor psikologis. Dibintangi oleh Jessie T. Usher, Kyle Gallner, Kal Penn, dan Rob Morgan, kamu bisa menonton Smile di Apple TV.
19. Orphan
Orphan adalah film yang menggambarkan ketegangan dan misteri tentang identitas asli seorang gadis bernama Esther. Setelah kehilangan anak ketiga mereka, Kate dan John Coleman mengadopsi Esther, seorang gadis Rusia berusia 9 tahun. Namun, perilaku aneh Esther dan kejadian tragis yang menyusul mengancam kestabilan keluarga mereka. Kate mulai curiga dan berusaha mengungkap identitas asli Esther.
Dengan rating IMDb 7.1/10, film ini menampilkan plot twist yang mengejutkan dan ketegangan yang terus meningkat. Dibintangi oleh Vera Farmiga, Peter Sarsgaard, dan Isabelle Fuhrman, kamu bisa menonton Orphan di Netflix.
20. Mystic River
Mystic River adalah film yang bercerita tentang tiga sahabat masa kecil, Jimmy Markum, Sean Devine, dan Dave Boyle, yang terpisah setelah insiden penculikan dan pelecehan seksual terhadap Dave. Dua puluh lima tahun kemudian, Jimmy menjadi mantan narapidana, Sean menjadi detektif, dan Dave masih terhantui oleh trauma masa lalu. Ketika putri Jimmy dibunuh, Dave menjadi tersangka utama.
Dengan rating IMDb 7.9/10, film ini menampilkan ketegangan dan misteri yang mendalam. Dibintangi oleh Sean Penn, Tim Robbins, dan Kevin Bacon, kamu bisa menonton Mystic River di Netflix.
21. Kim Ji-Young: Born 1982
Sobat, kali ini kita bakal ngobrolin tentang Kim Ji-Young: Born 1982, film yang sangat menyentuh hati. Film ini bercerita tentang Kim Ji-Young, seorang wanita yang merasakan kentalnya budaya patriarki di Korea Selatan. Karena tekanan hidup yang ia alami, Kim Ji-Young didiagnosis menderita postpartum depression, yaitu depresi yang dialami wanita setelah melahirkan.
Film ini dibintangi oleh Gong Yoo dan memberikan gambaran nyata tentang isu kesehatan mental yang dihadapi wanita. Dengan rating IMDb yang solid, Kim Ji-Young: Born 1982 adalah film yang penting untuk ditonton untuk memahami lebih dalam tentang dampak psikologis dari tekanan sosial.
22. Eternal Sunshine of the Spotless Mind
Eternal Sunshine of the Spotless Mind adalah film yang menggabungkan romansa dengan elemen psikologis. Film ini bercerita tentang Joel Barish dan Clementine Kruczynski, yang memutuskan untuk menghapus kenangan tentang satu sama lain setelah hubungan mereka berakhir. Namun, proses penghapusan memori ini justru membuat mereka menemukan kembali perasaan mereka.
Dengan rating IMDb 8.3/10, film ini menampilkan bagaimana memori dan intuisi manusia bekerja. Dibintangi oleh Jim Carrey dan Kate Winslet, Eternal Sunshine of the Spotless Mind memberikan pandangan unik tentang hubungan dan ingatan.
23. Still Alice
Still Alice adalah film yang menggambarkan kehidupan seorang profesor linguistik bernama Alice Howland, yang didiagnosis menderita Alzheimer di usia 50 tahun. Penyakit ini membuat Alice mengalami kehilangan memori akan hal-hal penting dalam hidupnya, terutama dalam kariernya sebagai profesor dan ahli linguistik.
Dengan rating IMDb 7.5/10, film ini menampilkan perjuangan Alice untuk mempertahankan identitasnya di tengah penyakit yang menggerogoti ingatannya. Dibintangi oleh Julianne Moore, film ini memberikan pandangan mendalam tentang bagaimana Alzheimer mempengaruhi kehidupan seseorang dan keluarganya.
24. Matchstick Men
Matchstick Men adalah film yang bercerita tentang Roy, seorang penipu yang menderita gangguan obsessive-compulsive disorder (OCD). Gangguan ini membuat Roy terobsesi dengan kebersihan dan kerapian, serta mengulangi pikiran dan perilaku tertentu berulang kali. Ketika Roy menemukan bahwa ia memiliki seorang putri, kehidupannya berubah drastis.
Dengan rating IMDb 7.3/10, film ini menampilkan bagaimana OCD mempengaruhi kehidupan sehari-hari Roy. Dibintangi oleh Nicolas Cage dan Alison Lohman, Matchstick Men adalah film yang menggabungkan elemen komedi dan drama dengan tema psikologis yang mendalam.
Kesimpulan
Sobat Suka Fakta, setelah menyelami 24 film psikologi terbaik yang wajib kamu tonton, kita bisa melihat betapa beragamnya kondisi psikologis yang dieksplorasi dalam film-film ini. Dari gangguan identitas disosiatif hingga trauma masa lalu, setiap film menawarkan sudut pandang yang unik dan mendalam tentang psikologi manusia. Menonton film-film ini bukan hanya memberikan hiburan, tetapi juga pemahaman yang lebih dalam tentang berbagai kondisi mental.
Selain itu, film-film ini membantu kita mengembangkan empati dan meningkatkan kesadaran kita tentang pentingnya kesehatan mental. Dengan memahami kondisi psikologis yang berbeda, kita bisa lebih peka terhadap perasaan dan pengalaman orang lain di sekitar kita. Jadi, jangan ragu untuk menonton film-film ini dan memperluas wawasan kamu tentang psikologi.
Terakhir, semoga daftar film psikologi terbaik ini bisa menjadi referensi yang berguna buat kamu. Dan, jangan lupa untuk share artikel ini ke teman-teman kamu yang juga suka nonton film, dan ajak mereka untuk menyelami dunia psikologi bersama-sama. Happy watching, Sobat Suka Fakta!
REFERENSI:
- Haibunda.com. (2023). 20 Film tentang Psikologi Terbaik dengan Rating Tertinggi. Diakses pada 29 Juli 2024, dari https://www.haibunda.com/moms-life/20230522234104-76-306172/20-film-tentang-psikologi-terbaik-dengan-rating-tertinggi
- Kampus Psikologi. (n.d.). 10 Rekomendasi Film Psikologi Terbaik, Media Belajar Psikologi Asyik!. Diakses pada 29 Juli 2024, dari https://kampuspsikologi.com/10-rekomendasi-film-psikologi-terbaik/
SukaFakta adalah website berita yang menyajikan fakta unik, fakta misteri, dan fakta dunia yang menarik dan terpercaya.
