Fakta Dunia

17 Hewan Purba yang Masih Hidup hingga Saat Ini

91
×

17 Hewan Purba yang Masih Hidup hingga Saat Ini

Sebarkan artikel ini
Hewan purba yang belum punah
Potret salah satu hewan purba yang belum punah. Sumber: IST

Halo Sobat Suka Fakta! Pernah kah kalian terpikir tentang hewan purba yang masih hidup hingga sekarang? Bicara tentang hewan purba, dinosaurus biasanya yang mudah terlintas di kepala. Tapi, tahukah kalian kalau ternyata ada beberapa hewan purba yang masih hidup sampai saat ini? Nah, hewan-hewan ini adalah saksi hidup dari zaman prasejarah dan mereka punya cerita evolusi yang panjang banget.

Di artikel kali ini, kita akan berpetualang menjelajahi dunia hewan purba yang masih hidup hingga sekarang. Dari buaya yang mirip monster prasejarah sampai kasuari yang terlihat seperti velociraptor, setiap hewan ini punya kisah menakjubkan yang siap bikin kalian terpukau. Mereka sudah ada sejak zaman ketika manusia belum ada, dan beberapa bahkan hidup berdampingan dengan dinosaurus.

Belajar tentang hewan-hewan purba ini bukan cuma seru, tapi juga penting banget untuk memahami sejarah kehidupan di Bumi dan pentingnya konservasi. Banyak dari mereka yang sekarang terancam punah dan butuh perhatian kita. Jadi, siapkan diri kalian untuk petualangan yang penuh dengan pengetahuan dan keajaiban alam saat kita mengeksplorasi 17 hewan purba yang masih hidup hingga saat ini. Siap? Yuk, kita mulai!

17 Hewan Purba yang Masih Hidup 

1. Buaya

buaya
Potret buaya Hewan purba yang masih hidup. Sumber: IST

Semua jenis buaya, caiman, dan aligator adalah spesies purba, lho, Sobat. Tapi ada satu yang paling unik, yaitu gharial atau gavial. Buaya jenis ini punya mulut panjang dan sempit yang penuh dengan gigi tajam, serta hidung besar yang menonjol di ujung moncongnya, bikin mereka terlihat lucu dan menyeramkan sekaligus.

Gharial ini bisa kalian temui di India, Bangladesh, dan Pakistan. Sayangnya, mereka sedang menuju kepunahan, dengan kurang dari 200 ekor yang tersisa di alam liar. Untungnya, ada pusat penangkaran di Cagar Alam Hutan Kukrail, Lucknow, India, yang berusaha keras mengembangbiakkan buaya ini. 

2. Komodo

Komodo Hewan purba yang masih hidup.
Potret Komodo Hewan purba yang masih hidup. Sumber: IST

Sobat Suka Fakta, tahukah kalian kalau kadal raksasa ini mungkin berasal dari Australia Timur? Para ilmuwan menemukan fosil komodo yang diperkirakan berusia 4 juta tahun di sana. Bayangkan, komodo sudah ada sejak lama banget! 

Kini, komodo yang merupakan hewan endemik Indonesia, bisa kalian temukan di Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur. Jadi, siapa yang mau berpetualang langsung untuk melihat reptil besar ini di Taman Nasional Komodo?

3. Bangau Paruh Sepatu

Bangau Paruh Sepatu
Potret Bangau Paruh Sepatu Hewan purba yang masih hidup. Sumber: IST

Burung bangau paruh sepatu memiliki keunikan tersendiri dengan wujud fisik seperti burung dari zaman batu di kartun “Flintstones”. Mereka berwarna keabu-abuan dengan paruh besar yang membuat mereka terlihat sangat tua dan khas.

Bangau paruh sepatu ini tergolong rentan terhadap kepunahan karena habitatnya yang rusak dan perburuan liar. Tapi jangan khawatir, kalian masih bisa melihat mereka di kawasan lindung Lahan Basah Teluk Mabamba di Uganda. Beberapa penyedia jasa menawarkan wisata mengamati burung di sana. Saat kalian mendayung melalui danau dan kolam dangkal yang mirip rawa prasejarah, kalian mungkin lupa kalau masih berada di zaman modern.

4. Unta Baktria

Unta Baktria
Potret Unta Baktria purba yang masih hidup. Sumber: IST

Unta berpunuk dua ini adalah nenek moyang dari unta berpunuk satu yang sering kita lihat di Timur Tengah. Unta Baktria ini berevolusi sekitar 2 juta tahun lalu dan mampu bertahan hidup di kondisi ekstrem, dari suhu di bawah 0°F hingga lebih dari 100°F. Dua punuk mereka menyimpan lemak yang bisa diubah menjadi energi dan air, memungkinkan mereka bertahan di kondisi kering dan tanpa makanan untuk waktu yang lama.

Sekarang, unta Baktria liar hanya bisa ditemukan di Gurun Gobi, Mongolia, dan jumlahnya kurang dari 1.000 ekor. Meskipun begitu, mereka tetap menjadi bagian penting dari budaya Mongolia.

5. Ekidna

Ekidna
Potret Ekidna Hewan purba yang masih hidup. Sumber: IST

Ekidna adalah monotremata, sejenis mamalia primitif yang bertelur seperti platipus. Mereka sudah ada selama sekitar 17 juta tahun dan punya banyak adaptasi unik.

Ekidna ini sulit ditemukan di alam liar karena mereka kecil, aktif di malam hari, dan hidup menyendiri. Beberapa spesies ekidna juga sangat terancam punah. Tapi, kalian masih bisa melihat mereka di kebun binatang di Selandia Baru, Tasmania, dan Australia. Belum lama ini, Ekidna juga ditemukan di Pegunungan Cycloop Papua dalam keadaan masih hidup, Sobat!

6. Sapi Musk

Sapi Musk
Potret Sapi Musk purba yang masih hidup. Sumber: IST

Sapi musk punya sejarah hidup yang panjang. Hewan ini diperkirakan sudah ada sejak 129.000 hingga 187.000 tahun yang lalu. Selama musim kawin di musim gugur, sapi musk jantan bertarung dengan berlari dan membenturkan kepala mereka dengan keras, cukup kuat untuk mengguncang tanah!

Pada tahun 1800-an, sapi musk punah dari Alaska, tetapi berhasil ditemukan kembali pada tahun 1930-an, dan dilestarikan hingga berkembang biak menjadi beberapa ribu ekor di Alaska. Tempat terbaik untuk melihat mereka adalah di Nome, Alaska, di mana mereka sering berkeliaran di sekitar kota tundra kecil. 

7. Vicuna (Vikunya)

Vicuna
Potret Vicuna Hewan purba yang masih hidup. Sumber: IST

Vicuña merupakan nenek moyang alpaka modern. Sobat Suka Fakta, vicuña ini sangat dihargai dan dilindungi oleh suku Inca. Sayangnya, setelah jatuhnya kekaisaran Inca, vicuña hampir punah karena perburuan. Untungnya, berkat kerja keras banyak konservasionis, sekarang ada ratusan ribu vicuña di alam liar.

Vicuña punya penampilan yang mirip alpaka, dengan pola warna khas: bagian bawah berwarna putih dan punggung cokelat. Mereka bisa ditemukan di wilayah pegunungan Andes sepanjang pantai barat, Amerika Selatan. Dan tempat terbaik untuk melihat mereka adalah di Taman Nasional Huascarán di Peru.

8. Nautilus

Chambered nautilus Hewan purba
Potret Nautilus Hewan purba yang masih hidup. Sumber: IST

Nautilus ini adalah salah satu hewan tertua di dunia yang masih hidup hingga saat ini. Bayangkan saja, fosil nautilus ditemukan sudah berusia 500 juta tahun! Mereka punya cangkang berbentuk spiral yang indah dan hidup di laut dalam sekitar Australia dan Indonesia.

Nautilus ini memang sulit ditemukan di alam liar karena mereka hidup di kedalaman yang sulit dijangkau manusia. Namun, jika kalian berada di area Akuarium Monterey Bay yang terkenal di California, kalian bisa melihat nautilus ini dari dekat. 

9. Babirusa (Babi rusa)

Babi rusa Hewan purba
Potret Babi rusa Hewan purba yang masih hidup. Sumber: mengenal indonesia

Babirusa atau babi rusa adalah hewan yang terlihat seperti babi biasa tetapi dengan gading yang tumbuh ke atas menembus moncongnya dan melengkung ke arah kepala. Kalau nggak ditangani cukup lama, gading ini bisa menembus dahi mereka sendiri!

Babirusa sudah ada sejak sekitar 35.000 tahun yang lalu, terlihat dari lukisan gua kuno di Indonesia. Saat ini, mereka bisa dilihat di Hutan Nantu dan Cagar Alam Tangkoko di Indonesia. 

10. Tenuk (Tapir)

Tapir Hewan purba
Potret Tapir Hewan purba yang masih hidup. Sumber: IST

Sekarang, kita bicara tentang tenuk, hewan yang tampak seperti persilangan antara babi dan gajah kecil. Tapir tenuk punya belalai pendek yang mereka gunakan untuk mengambil makanan dan bahkan sebagai snorkel saat berjalan di bawah air. Mereka juga suka berjalan-jalan di bawah air, salah satu hobi favorit mereka.

Tenuk sebenarnya lebih dekat hubungannya dengan kuda dan badak daripada dengan babi. Mereka berevolusi sekitar 23 juta tahun yang lalu dan sekarang hanya ada lima spesies yang tersisa di Asia, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan. Tempat terbaik untuk melihat tenuk di Amerika adalah di Taman Nasional Corcovado di Kosta Rika.

11. Badak Putih

Badak putih
Potret Badak putih Hewan purba yang masih hidup. Sumber: IST

Badak putih adalah salah satu hewan terbesar di darat dan terbagi menjadi dua subspesies, yaitu badak putih utara dan badak putih selatan. Sayangnya, badak putih utara hampir punah dengan hanya dua ekor betina yang tersisa, artinya populasi ini mungkin akan punah sepenuhnya dalam waktu dekat.

Namun, ada kabar baik untuk badak putih selatan. Mereka adalah kisah sukses konservasi dengan lebih dari 17.000 individu yang masih hidup. Salah satu tempat terbaik untuk melihat badak putih selatan adalah di Taman Nasional Kruger di Afrika Selatan. Taman ini adalah rumah bagi ratusan badak putih dan merupakan salah satu tujuan safari paling populer. Selain badak, kalian juga bisa melihat banyak spesies satwa liar Afrika lainnya di sana.

12. Hiu Wobbegong

Hiu Wobbegong
Potret Hiu Wobbegong Hewan purba yang masih hidup. Sumber: IST

Di kedalaman lautan, ada hewan purba yang masih hidup yaitu hiu wobbegong. Hiu yang satu ini mungkin nggak sepopuler hiu putih besar, tapi mereka punya penampilan yang unik banget. Hiu wobbegong memiliki tubuh pipih dengan tepi berenda dan pola kamuflase yang membuatnya hampir tidak terlihat di antara batu-batu berlumut.

Hiu wobbegong ini sudah ada sejak zaman Miosen, sekitar 11 juta tahun yang lalu. Mereka masih ditemukan dalam beberapa spesies berbeda di terumbu karang Pasifik tropis. Kalau kalian ingin melihat hiu ini dari dekat, bisa mencoba menyelam di terumbu karang, tapi hati-hati, ya! Dan sangat disarankan untuk menyelam bersama ahlinya atau pemandu, jangan sembarangan, Sobat! 

Selain itu, kalian juga bisa mengunjungi Akuarium Sydney di Australia, di mana kalian bahkan bisa berenang bersama hiu dengan pemandu, meskipun kalian belum pernah menyelam sebelumnya. Seru banget, kan?

13. Kepiting Tapal Kuda

Kepiting tapal kuda Hewan purba
Potret Kepiting tapal kuda Hewan purba yang masih hidup. Sumber: IST

Kepiting tapal kuda sudah ada sejak periode Ordovisium, sekitar 445 juta tahun yang lalu! Mereka punya bentuk yang sangat unik, seperti helm tempur, dan bisa ditemukan di berbagai belahan dunia, termasuk perairan Indonesia.

Salah satu tempat terbaik untuk melihat kepiting tapal kuda adalah di Teluk Delaware, bagian timur laut Amerika Serikat, setiap bulan Mei. Di sana, jutaan kepiting tapal kuda kembali ke pantai untuk berkembang biak, menciptakan pemandangan yang luar biasa. Selain itu, kalian juga bisa melihat burung pantai seperti Red Knot dan Ruddy Turnstone yang datang untuk berpesta memakan telur kepiting tapal kuda.

14. Beruang Kutub

Beruang kutub
Potret Beruang kutub Hewan purba yang masih hidup. Sumber: IST

Siapa sih yang nggak kenal dengan beruang kutub? Hewan yang satu ini memang ikonis banget, dengan bulu putih tebal dan ukuran tubuh yang besar. Tapi tahukah kalian, beruang kutub sudah ada sejak sekitar 120.000 tahun yang lalu? Mereka hidup di wilayah Arktik dan dikenal sebagai predator puncak di sana.

Kalau kalian ingin melihat beruang kutub di alam liar, salah satu tempat terbaik adalah Churchill, Manitoba di Kanada. Kota ini terkenal dengan wisata beruang kutubnya, dan kalian bisa ikut tur menggunakan kereta tundra yang aman dan diperkuat khusus untuk mendekati beruang-beruang ini. 

15. Tuatara

Tuatara
Potret Tuatara Hewan purba yang masih hidup. Sumber: IST

Tuatara adalah reptil yang tampak seperti kadal biasa tapi sebenarnya jauh lebih spesial.Tuatara sudah ada sejak zaman dinosaurus, sekitar 225 juta tahun yang lalu! Mereka punya mata ketiga primitif di bagian atas kepala mereka yang digunakan sebagai sensor cahaya kuno.

Tuatara bisa ditemukan di Selandia Baru, meskipun sulit untuk melihatnya di alam liar karena mereka kebanyakan hidup di pulau-pulau yang bebas predator. Tapi jangan khawatir, kalian masih bisa melihat tuatara dari dekat di banyak kebun binatang Selandia Baru, seperti Akuarium Nasional Selandia Baru di Napier atau Zealandia di Wellington. Jadi, kalau kalian berkunjung ke Selandia Baru, pastikan untuk melihat reptil purba yang satu ini!

16. Kasuari

Kasuari Hewan purba yang masih hidup.
Potret Kasuari Hewan purba yang masih hidup. Sumber: IST

Burung kasuari memiliki bentuk fisik yang mirip dengan jenis velociraptor di film “Jurassic Park”. Kasuari adalah burung besar yang tidak bisa terbang dan memiliki tampilan yang sangat mencolok dengan lempengan besar di kepala dan cakar tajam seperti belati di kakinya. Meskipun terlihat menakutkan, kasuari ini adalah burung yang sangat menarik dan unik.

Burung kasuari ini telah ada selama sekitar 60 juta tahun dan bisa ditemukan di Queensland utara serta Papua Nugini. Mereka hidup di hutan-hutan tropis dan suka bersembunyi, jadi melihat mereka di alam liar membutuhkan keberuntungan dan kesabaran. Beberapa tempat terbaik untuk melihat kasuari adalah di daerah Cape Tribulation, Daintree, dan Mission Beach di Australia, di mana kalian bisa mengikuti wisata mengamati burung. 

17. Salamander Raksasa China

Salamender Hewan purba
Potret Salamender Hewan purba yang masih hidup. Sumber: IST

Selanjutnya, mari kita kenal lebih dekat dengan Salamander Raksasa China, salah satu amfibi terbesar di dunia yang sudah ada sejak 170 juta tahun yang lalu! Salamander ini bisa tumbuh lebih besar dari beberapa orang, dengan berat hingga 110 pon dan panjang 6 kaki. Mereka dulunya tersebar luas di sungai-sungai pegunungan yang dingin di Cina, tetapi sekarang hampir punah di alam liar karena perburuan liar untuk makanan dan obat tradisional.

Kalau kalian tertarik untuk melihat salamander raksasa ini dari dekat, kalian bisa mengunjungi Kebun Binatang Praha yang memiliki salah satu salamander raksasa terbesar di dunia, Karlo. Karlo beratnya mencapai 77 pon dan diperkirakan akan hidup selama beberapa dekade mendatang. Meski sudah sulit ditemukan di alam liar, melihat salah satu dari makhluk purba ini di kebun binatang adalah pengalaman yang sangat langka dan berharga.

Kesimpulan

Sobat Suka Fakta, kita telah menjelajahi dunia hewan purba yang masih hidup hingga saat ini. Dari buaya yang menyerupai monster prasejarah hingga kasuari yang mirip dengan velociraptor, setiap hewan ini membawa kita pada perjalanan waktu yang luar biasa. Mereka adalah saksi hidup dari sejarah panjang Bumi dan evolusi yang luar biasa.

Hewan-hewan purba ini tidak hanya menarik untuk dipelajari tetapi juga sangat penting untuk dilindungi. Banyak dari mereka yang kini terancam punah dan membutuhkan perhatian kita semua. Upaya konservasi harus terus dilakukan agar makhluk-makhluk ini bisa terus bertahan dan menjadi bagian dari warisan alam yang bisa kita nikmati dan pelajari.

Dengan mengenal lebih dekat hewan-hewan ini, kita jadi lebih paham betapa kayanya keanekaragaman hayati di planet kita dan betapa pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem. Mari kita dukung upaya-upaya konservasi dan sebisa mungkin membantu melindungi habitat mereka. Setiap tindakan kecil bisa memberi dampak besar bagi kelestarian mereka.

Jadi, Sobat Suka Fakta, semoga artikel ini bisa menambah wawasan kalian dan membuat kita semua lebih peduli terhadap lingkungan dan makhluk-makhluk luar biasa yang ada di dalamnya. Tetap penasaran, tetap peduli, dan teruslah belajar tentang keajaiban alam di sekitar kita!

REFERENSI:

Sukafakta

SukaFakta adalah website berita yang menyajikan fakta unik, fakta misteri, dan fakta dunia yang menarik dan terpercaya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *