Halo, Sobat Suka Fakta! Siapa di sini yang suka cerita horor dan kisah-kisah mistis? Kali ini, kita bakal ngobrolin tentang salah satu cerita yang sempat viral dan bikin merinding banyak orang, yaitu “KKN di Desa Penari”.
Buat yang belum tahu, KKN atau Kuliah Kerja Nyata adalah program wajib buat mahasiswa di Indonesia untuk terjun langsung ke masyarakat dan menerapkan ilmu yang mereka pelajari di kampus. Nah, cerita KKN di Desa Penari ini bukan sekadar cerita KKN biasa, lho.
Yup! Ceritanya penuh dengan misteri dan kejadian-kejadian menyeramkan yang konon dialami oleh sekelompok mahasiswa saat menjalani KKN. Cerita ini pertama kali muncul di X pada 2019 dan langsung menarik perhatian banyak netizen.
Bahkan karena kepopulerannya itu, cerita ini sampai diangkat jadi buku dan film. Meski sudah beberapa tahun berlalu, kisah KKN di Desa Penari tetap jadi perbincangan hangat dan bikin banyak orang penasaran dengan fakta-fakta di balik cerita ini.
Jadi, apa sih sebenarnya yang membuat cerita KKN di Desa Penari ini begitu menarik? Apakah cerita ini benar-benar terjadi? Yuk, kita kupas tuntas fakta KKN di Desa Penari dalam artikel ini. Siapkan nyali kalian, dan simak sampai habis, ya, Sobat Suka Fakta!
1. Cerita KKN di Desa Penari Viral Setelah Dibagikan di X
Sobat Suka Fakta, cerita KKN di Desa Penari pertama kali muncul di X pada pertengahan tahun 2019, tepatnya dari akun dengan username @SimpleM81378523. Dari 24 Juni hingga 5 Juli 2019, akun tersebut membagikan utas yang menceritakan pengalaman mistis sekelompok mahasiswa saat menjalani KKN di sebuah desa berinisial B.
Utas ini langsung menarik perhatian netizen karena cerita yang dibagikan begitu mendetail dan menyeramkan. Nggak butuh waktu lama, utas ini jadi viral dan banyak dibicarakan di berbagai platform media sosial seperti X, Facebook, dan Instagram.
Netizen yang penasaran bahkan mulai berspekulasi tentang lokasi sebenarnya dari Desa Penari dan siapa saja mahasiswa yang terlibat dalam cerita tersebut. Cerita ini semakin ramai dibicarakan ketika Raditya Dika, seorang konten kreator terkenal, mengundang penulis cerita tersebut dalam tayangan YouTube-nya di kanal Paranormal Experience.
2. Banyuwangi dan Darungan, Lokasi yang Diduga Jadi Latar Asli Kejadian
Nah, Sobat Suka Fakta, menurut cerita yang dibagikan oleh @SimpleM81378523, kejadian mistis ini terjadi di sebuah desa berinisial B. Banyak netizen yang menduga bahwa desa yang dimaksud adalah di Banyuwangi, Jawa Timur. Spekulasi itu bukan tanpa alasan, Sob.
Pasalnya, Banyuwangi memang dikenal dengan kisah-kisah mistisnya, terutama yang berhubungan dengan santet. Lebih lanjut, Pak Saji dan Pak Sudirman yang merupakan kuncen situs wisata Rowo Bayu di Banyuwangi, mengklaim bahwa kejadian KKN di Desa Penari benar-benar terjadi di lokasi tersebut.
Mereka menyatakan memiliki data dan bukti tentang kejadian tersebut, termasuk dua mahasiswa yang meninggal. Pak Saji bahkan menjelaskan bahwa desa tersebut memang dikenal sebagai Desa Penari, dan banyak kejadian aneh yang sering terjadi di sana.
Cerita Pak Saji dan Pak Sudirman semakin memperkuat spekulasi bahwa Desa Penari memang ada di Banyuwangi, dan kejadian mistis yang dialami sekelompok mahasiswa tersebut benar-benar terjadi.
Selain Banyuwangi, desa yang sering disebut adalah Desa Darungan. Meski demikian, kebenaran tentang lokasi ini masih belum bisa dipastikan dan tetap menjadi bagian dari daya tarik cerita ini.
3. Ada Kesamaan Cerita dari Kuncen Rawa Bayu dan Utas di X
Sobat, uniknya, ada kesamaan cerita dari versi kuncen Rawa Bayu dan cerita yang dibagikan di X. Misalnya pengakuan dari Pak Sudirman yang sama dengan cerita di utas X yang menyebutkan kejadian ini melibatkan enam mahasiswa, yaitu Widya, Nur, Ayu, Bima, Wahyu, dan Anton. Menurut Pak Sudirman, dua orang yang meninggal adalah sepasang kekasih, sama seperti cerita di X yang menyebutkan Bima dan Ayu yang meninggal.
Dalam cerita Pak Saji, dua mahasiswa yang meninggal tersebut dijamu oleh ‘penunggu hutan’ dan diberi makanan yang ternyata berisi kepala monyet berdarah. Setelah kejadian tersebut, mereka mengalami serangkaian kejadian mengerikan hingga akhirnya meninggal dunia.
Sementara itu, ada juga perbedaan antara versi cerita kuncen dan utas di X. Menurut Pak Sudirman, kejadian sebenarnya terjadi pada tahun 2008, berbeda dengan cerita yang viral di X yang menyebutkan tahun 2009. Ini menunjukkan meski ada persamaan, namun tetap ada perbedaan dalam cerita yang membuat netizen semakin penasaran.
4. Cerita Mistis ini Diadaptasi ke Dalam Buku dan Film
Sobat Suka Fakta, karena kepopulerannya, cerita KKN di Desa Penari nggak cuma berhenti di media sosial. Salah satu penerbit di Indonesia tertarik untuk bekerja sama dengan penulis asli, @SimpleM81378523 untuk menuliskan ulang cerita ini dalam bentuk novel.
Buku dengan judul yang sama, “KKN di Desa Penari” pun berhasil terbit dan tersebar di seluruh toko buku di Indonesia. Nggak cuma itu, cerita ini juga dilirik oleh salah satu production house ternama, MD Pictures untuk diangkat menjadi film.
Film “KKN di Desa Penari” mulai digarap dengan serius dan awalnya direncanakan tayang pada Maret 2020. Namun, karena pandemi COVID-19 dan penutupan bioskop, peluncuran film ini ditunda hingga akhirnya resmi tayang pada 30 April 2022.
Meski mengalami penundaan, tapi antusiasme penonton terhadap film ini tetap tinggi. Saat resmi dirilis, “KKN di Desa Penari” langsung menjadi film horor terlaris di Indonesia dengan meraup lebih dari 9 juta penonton.
5. Produksi Film KKN di Desa Penari Menggunakan Ular Asli
Sob, sekarang kita akan bahas fakta menarik di balik produksi film “KKN di Desa Penari”. Ternyata, ada banyak hal seru yang terjadi selama proses syutingnya, lho. Salah satu adegan paling ikonik dalam film ini adalah saat tokoh Widya dililit ular dan Bima berenang bersama ular-ular.
Nah, ternyata, ular-ular yang digunakan dalam adegan tersebut bukanlah ular artifisial, melainkan ular asli, Sob! Kebayang nggak sih, betapa ngerinya berakting dengan ular beneran?! Selain itu, dari total 110 ular yang dihadirkan untuk film ini, ada sekitar 30-40 ular yang kabu saat diletakkan di kolam dan pinggiran kolam.
Sutradara Awi Suryadi menduga ular-ular tersebut kabur karena tidak menyukai air. Kejadian ini tentu saja sempat membuat panik para kru film. Beruntungnya, pawang ular yang ada di lokasi syuting berhasil membawa semua ular ini kembali. Namun, ada dua ular yang hilang dan tidak berhasil ditemukan.
6. Para Pemeran Film Sering Mengalami Kejadian Mistis
Proses syuting yang dilakukan di hutan dan lokasi-lokasi seram lainnya tentu saja menambah suasana mistis. Para pemain bercerita bahwa mereka sering diganggu oleh makhluk halus. Adinda Thomas yang memerankan tokoh Widya, bahkan tiba-tiba pingsan tanpa sebab. Tissa Biani yang memainkan karakter Nur juga sering merasa lemas dan berhalusinasi.
Nah, buat kalian yang merasa film ini sudah cukup menegangkan, ternyata ada versi uncut dari “KKN di Desa Penari” yang lebih panjang durasinya, lho. Versi uncut ini berdurasi 130 menit, sementara versi cut-nya hanya 121 menit. Versi uncut menghadirkan beberapa adegan yang tidak ada di versi cut-nya.
7. Spekulasi Netizen tentang Keaslian Cerita
Terakhir, kita akan membahas tentang spekulasi netizen mengenai keaslian cerita ini. Banyak netizen yang berspekulasi dan mencoba mencari tahu kebenaran di balik cerita KKN di Desa Penari.
Ada yang percaya bahwa cerita ini benar-benar terjadi, sementara yang lain menganggapnya hanya sebagai cerita fiksi yang dibuat untuk hiburan. Spekulasi tentang keaslian cerita ini semakin kuat ketika muncul klaim dari pihak-pihak tertentu yang mengatakan memiliki bukti nyata tentang kejadian tersebut.
Namun, tanpa bukti yang konkret, spekulasi ini tetap menjadi bagian dari daya tarik cerita KKN di Desa Penari. Sobat Suka Fakta, inilah yang membuat cerita ini terus menjadi perbincangan hangat dan menarik perhatian banyak orang.
Kesimpulan
Sobat Suka Fakta, setelah kita telusuri berbagai aspek dari cerita KKN di Desa Penari, banyak banget hal menarik yang bisa kita pelajari. Cerita ini memang penuh dengan misteri dan kejadian-kejadian menyeramkan yang konon dialami oleh sekelompok mahasiswa saat menjalani KKN.
Meskipun ada beberapa perbedaan dalam detail kejadian antara versi X dan versi asli menurut kuncen desa (diduga lokasi asli), namun kisah ini tetap menarik perhatian banyak orang dan menjadi perbincangan hangat.
Di balik semua kisah horor ini, ada pesan moral tentang menjaga tata krama, menghormati adat istiadat, dan selalu waspada di tempat yang asing. Ini mengingatkan kita bahwa menghargai budaya lokal bukan hanya tentang sopan santun, tapi juga tentang keselamatan dan hubungan baik dengan masyarakat setempat.
REFERENSI:
- Daihatsu Indonesia. “Fakta Menarik Tentang Kisah KKN di Desa Penari Kabupaten Banyuwangi”. Diakses pada 2 Juli 2024, dari https://daihatsu.co.id/en/tips-and-event/tips-sahabat/detail-content/fakta-menarik-tentang-kisah-kkn-di-desa-penari-kabupaten-banyuwangi/
- VIVA.co.id. “Fakta Misteri KKN di Desa Penari”. Diakses pada 2 Juli 2024, dari https://www.viva.co.id/showbiz/film/1479356-fakta-misteri-kkn-di-desa-penari?page=4
- Validnews. “Fakta Menarik di Balik Film KKN di Desa Penari”. Diakses pada 2 Juli 2024, dari https://validnews.id/kultura/fakta-menarik-di-balik-film-kkn-di-desa-penari
- Wikipedia. “KKN di Desa Penari” https://en.wikipedia.org/wiki/KKN_di_Desa_Penari
SukaFakta adalah website berita yang menyajikan fakta unik, fakta misteri, dan fakta dunia yang menarik dan terpercaya.
