Fakta Unik

29+ Hewan yang Dilindungi di Indonesia Karena Terancam Punah

188
×

29+ Hewan yang Dilindungi di Indonesia Karena Terancam Punah

Sebarkan artikel ini
Gambar penyu
Potret salah satu hewan yang dilindungi. Sumber: IST

Hai Sobat Suka Fakta! Sebagai negara megabiodiversitas, Indonesia memiliki harta karun alam yang luar biasa, tapi sayangnya, tekanan manusia dan industri bikin ekosistem kita makin terancam.

Nah, di tengah situasi seperti ini, perlindungan hewan jadi amat penting, nih. Kita butuh banget menjaga keseimbangan alam dan mencegah punahnya spesies-spesies ini.

Dalam artikel ini, sobat Suka Fakta akan diajak untuk menjelajahi dunia hewan-hewan yang dilindungi di Indonesia. Sudah tahu belum? Yuk baca artikel hingga habis ya!

Tim Suka Fakta telah mencatat ada 30 hewan yang dilindungi di Indonesia, mulai dari orang utan, komodo, hingga harimau sumatera. Hewan-hewan tersebut sudah jadi fokus perlindungan, namun sayang banget,  populasi mereka terus menurun gara-gara perburuan, perusakan habitat, dan perdagangan ilegal.

Tapi, ada berbagai program konservasi yang sudah dijalankan untuk membantu mereka bertahan, seperti program rehabilitasi, pengawasan habitat, dan penyuluhan masyarakat.

Baca Juga : 10 Fakta Unik Komodo, Kadal Purba yang Masih Hidup di Indonesia

Daftar Hewan yang dilindungi di Indonesia

Sobat Suka Fakta tidak perlu khawatir, artikel ini bakal ngasih wawasan yang lengkap, dengan penekanan pada penelitian ilmiah dan sumber terpercaya. 

Sobat Suka Fakta akan diajak untuk melihat upaya-upaya perlindungan hewan dan bagaimana kita semua bisa turut berperan dalam menjaga keanekaragaman hayati Indonesia untuk generasi mendatang. Mari kita simak hewan apa saja yang dilindungi di Indonesia!

1. Orang Utan

orang utan
Potret Hewan orang utan di atas pohon. Sumber: IST

Orang Utan, atau “manusia hutan”, memang terlihat menggemaskan. Mereka tinggal di Pulau Sumatera dan Kalimantan. Tapi, populasi mereka terus menurun karena diburu, habitatnya dihancurkan, dan diperdagangkan secara ilegal. 

Berbagai program rehabilitasi dan penyuluhan telah dilakukan untuk melindungi mereka, tapi tetap saja, jumlah mereka diperkirakan kurang dari 100.000 ekor di Indonesia.

2. Komodo

Gambar Komodo
Potret Hewan Komodo. Sumber: IST

Siapa yang tak kenal dengan Komodo, reptil raksasa yang hanya bisa ditemukan di pulau-pulau di Indonesia seperti Pulau Komodo, Pulau Rinca, Flores, Gili Motang, dan Gili Dasami? Tapi, mereka terancam oleh perburuan ilegal dan perubahan iklim. 

Untungnya, upaya perlindungan seperti pengawasan ketat dan promosi ekowisata telah dikerahkan untuk melindungi populasi mereka. Sekitar 3.000 hingga 5.000 ekor Komodo masih bertahan di Indonesia.

3. Harimau Sumatera

Harimau
Potret Hewan Harimau selatan. Sumber: IST

Pertemuan dengan Harimau Sumatera di hutan Sumatera pasti menjadi pengalaman tak terlupakan! Namun, mereka semakin langka dengan populasi kurang dari 400 ekor. Ancaman seperti perburuan, perusakan habitat, dan konflik dengan manusia membuat situasinya semakin sulit. 

Namun, ada upaya pelestarian seperti pengawasan dan kampanye kesadaran tentang hewan ini yang terus dilakukan.

4. Badak Bercula Satu

Badak bercula satu
Potret badak bercula satu. Sumber: IST

Saat berjalan di hutan hujan tropis Jawa, Sobat Suka Fakta mungkin akan bertemu dengan Badak Bercula Satu, hewan langka yang hanya bisa ditemukan di Pulau Jawa. Namun, bahaya mengintai mereka karena perburuan ilegal dan perusakan habitat. 

Tapi kita tak boleh diam, berbagai program konservasi seperti pemantauan dan penangkaran telah dikerahkan untuk melindungi mereka. Meski demikian, diperkirakan hanya ada kurang dari 100 ekor yang tersisa di Indonesia.

5. Dugong

Gambar Dugong
Potret Hewan dugong. Sumber: IST

Sobat Suka Fakta, pernah dengar tentang dugong, atau yang sering dipanggil “sapi laut”? Mereka tuh mamalia laut yang langka banget dan terancam punah, lho! Biasanya, mereka ngumpul di perairan dangkal sepanjang pantai Indonesia. 

Tapi, sayangnya, hidup mereka terancam sama perburuan untuk daging dan tulang, juga habitat laut yang makin hilang. Untuk selamatkan mereka, kita perlu larangan perburuan, pemantauan populasi, dan penataan kembali ekosistem laut. Jumlah populasi mereka di Indonesia nggak pasti, tapi diperkirakan hanya beberapa ekor saja yang masih bertahan.

6. Burung Cendrawasih

Gambar burung cendrawasih.
Potret burung cendrawasih. Sumber: IST

Nah, Sobat Suka Fakta, burung cendrawasih itu kayak bidadari hutan dengan bulu yang cantik banget dan kelakuannya yang unik! Mereka biasa hidup di hutan hujan Papua dan pulau-pulau sekitarnya. Tapi, sekarang lagi terancam nih sama perdagangan ilegal dan kehilangan habitat. Buat jaga-jaga, kita harus lindungi habitat mereka, awasi perdagangan, dan ajak masyarakat sadar akan pentingnya pelestarian. Meskipun susah diestimasi, jumlah populasi mereka di Indonesia sangat tergantung pada keberhasilan kita menemukannya.

7. Penyu

Gambar Penyu
Potret Hewan penyu. Sumber: IST

Sobat Suka Fakta, Indonesia punya banyak jenis penyu, lo! Ada penyu sisik, hijau, belimbing, sama leatherback. Mereka biasanya suka bertelur di pantai-pantai di seluruh Indonesia. 

Tapi, ada masalah nih, mereka lagi terancam sama perburuan untuk daging dan telur, pencurian telur, juga polusi laut. Untuk lindungi mereka, kita harus patroli pantai, lakukan penangkaran, dan awasi perdagangan. Jumlah populasi penyu di Indonesia bervariasi tergantung jenisnya, jadi kita harus jaga-jaga.

8. Tarsius

Gambar tarsius
Potret Hewan tarsius. Sumber: IST

Sobat Suka Fakta, kamu pasti suka tahu tentang Tarsius, primata kecil yang aktif di malam hari, kan? Mereka suka nongkrong di hutan-hutan di pulau-pulau seperti Sulawesi, Buton, dan Kepulauan Togean. 

Sayangnya, mereka lagi terancam sama perambahan hutan dan perdagangan hewan liar. Buat selamatkan mereka, kita perlu pantau dan lindungi habitat mereka. Meskipun sulit diestimasi, jumlah populasi mereka di Indonesia diperkirakan cuma di bawah 10.000 ekor.

9. Anoa

Gambar Anoa
Potret Hewan Anoa. Sumber: IST

Ceritanya, Sobat Suka Fakta, Anoa itu kayak versi mini dari banteng, tapi cuma bisa ditemui di Sulawesi, lho! Mereka hidup di hutan Sulawesi tapi lagi terancam sama perburuan ilegal dan deforestasi. Untuk selamatkan mereka, kita harus pantau, jaga habitat, dan coba lakukan penangkaran. Meskipun jumlah populasi mereka sulit diestimasi, tapi diperkirakan terbatas aja.

10. Banteng

Gambar banteng
Potret Hewan Banteng. Sumber: IST

Banteng, Sobat Suka Fakta, itu kayak banteng biasa, tapi versi liar yang masih bertahan di Indonesia. Mereka biasa ditemui di padang rumput dan hutan rawa. Tapi, mereka lagi terancam sama perburuan untuk daging dan tanduk, juga kehilangan habitat. Untuk selamatkan mereka, kita harus lindungi habitat, pantau perburuan, dan coba pulihkan populasi mereka. Meskipun sulit diestimasi, tapi diperkirakan masih ada beberapa ribu ekor yang bertahan di berbagai pulau di Indonesia.

11. Kambing Hutan Sumatera

Hai, Sobat Suka Fakta! Tau gak sih, ada satu mamalia kecil yang cuma bisa ditemui di Sumatera, yaitu Kambing Hutan Sumatera. Mereka biasanya ngumpul di hutan pegunungan Sumatera. Tapi, sayangnya, mereka terancam sama perburuan ilegal dan deforestasi. Berbagai upaya pelestarian kayak pemantauan, rehabilitasi habitat, dan pengawasan perdagangan sedang dilakukan buat lindungi mereka. Meskipun jumlahnya susah diestimasi, diperkirakan cuma beberapa yang tersisa.

12. Merak Hijau

Burung yang satu ini, punya Warna-warni dan ekor panjangnya bikin dia jadi salah satu burung yang paling cantik. Mereka suka tinggal di hutan tropis dan daerah terbuka di pulau-pulau Indonesia. 

Tapi, nggak sedikit juga yang berbahaya bagi mereka, kayak perburuan buat perdagangan satwa liar dan kehilangan habitat alami. Untuk lindungi mereka, ada usaha keras banget kayak perlindungan habitat, penegakan hukum buat perdagangan satwa liar, dan meningkatkan kesadaran masyarakat. Jumlah populasi mereka nggak diketahui dengan pasti, tapi diperkirakan masih ada beberapa ribu ekor.

13. Macan Tutul Jawa

Makhluk kucing besar langka ini cuman bisa ditemuin di Jawa aja. Mereka suka tinggal di hutan tropis Jawa. Tapi, sayangnya, keberadaan mereka terancam sama perburuan ilegal, perambahan habitat, dan konflik sama manusia. 

Untuk lindungi mereka, ada upaya keras banget kayak perlindungan habitat, penegakan hukum buat perburuan ilegal, dan rehabilitasi hutan. Meskipun jumlah mereka sulit diestimasi, diperkirakan masih ada beberapa yang tersisa.

14. Badak Sumatera

Sobat Suka Fakta, tau kan Badak Sumatera? Mereka itu mamalia besar yang dilindungi dan terancam punah. Habitat alaminya ada di hutan hujan Sumatera. Tapi, keberadaan mereka nggak aman sama perburuan ilegal, perusakan habitat, dan konflik sama manusia. 

Untuk jaga-jaga, berbagai program konservasi kayak perlindungan habitat, pengawasan perburuhan, dan rehabilitasi populasi sudah dikerahkan. Tapi, jumlah mereka cuma kurang dari 100 ekor aja.

15. Gajah Kalimantan

Nah hewan langka selanjutnya adalah Gajah Kalimantan, Mereka tuh subspesies gajah yang hidup di pulau Kalimantan. Biasanya mereka nyaman tinggal di hutan tropis Kalimantan. 

Tapi, ada bahaya besar bagi mereka, kayak perburuan ilegal dan perusakan habitat hutan. Untuk lindungi mereka, berbagai upaya kayak perlindungan habitat, pengawasan perburuhan, dan kampanye kesadaran publik sedang dilakukan. Meskipun jumlah mereka sulit diestimasi, diperkirakan masih ada beberapa yang tersisa.

16. Jalak Bali

Sobat Suka Fakta Udah pernah denger tentang Jalak Bali? Mereka tuh burung langka yang cuma bisa ditemui di Pulau Bali. Jalak Bali terkenal banget dengan bulu putihnya yang indah. Mereka biasanya nyaman tinggal di hutan tropis dan daerah terbuka di Bali. Sayangnya, mereka terancam sama perburuan untuk perdagangan satwa liar dan kehilangan habitat alami mereka. Untuk lindungi mereka, kita butuh upaya keras kayak perlindungan habitat, penangkaran, dan program reintroduksi. Meskipun jumlahnya nggak pasti, diperkirakan masih ada beberapa ratus ekor yang tersisa.

17. Monyet Hitam Sulawesi

Ada satu primata keren yang cuma bisa ditemui di Pulau Sulawesi, yaitu Monyet Hitam Sulawesi. Mereka suka tinggal di hutan-hutan Sulawesi. Tapi, sayangnya, mereka terancam sama perburuan untuk perdagangan satwa liar dan kehilangan habitat alami. Buat lindungi mereka, kita harus fokus sama perlindungan habitat, pengawasan perburuhan, dan rehabilitasi populasi. Meskipun jumlahnya susah diestimasi, diperkirakan masih ada beberapa yang tersisa.

18. Kukang Jawa

Sobat tau Kukang Jawa? Mereka cuma bisa ditemui di Jawa aja, lho. Biasanya mereka tinggal di hutan-hutan Jawa. Tapi, keberadaan mereka terancam sama perburuan untuk perdagangan satwa liar dan kehilangan habitat alami. Buat lindungi mereka, kita perlu perhatiin banget perlindungan habitat, kampanye kesadaran publik, dan penangkaran. Jumlah populasi mereka nggak pasti, tapi diperkirakan masih ada beberapa ribu ekor yang tersisa.

19. Gajah Sumatera

Selanjutnya ada Gajah Sumatera, Mereka tuh pemencar biji-bijian yang punya peran penting banget buat pembentukan hutan. Mereka biasanya tinggal di Pulau Sumatera. Sayangnya, mereka terancam sama perburuan, perambahan hutan, dan konflik sama manusia. Untuk lindungi mereka, sudah ada program konservasi kayak pemantauan, rehabilitasi, dan peningkatan kesadaran. Populasi mereka tinggal sedikit banget, kurang dari 2.000 ekor aja.

20. Trenggiling

Pernah dengar tentang Trenggiling? Mereka tuh mamalia kecil yang unik, juga dikenal sebagai “semut berjalan”. Habitat alami mereka ada di hutan-hutan tropis di Asia Tenggara, termasuk di Indonesia. Tapi, mereka terancam sama perburuan untuk perdagangan satwa liar dan kehilangan habitat alami mereka. Buat lindungi mereka, kita harus ketat banget pengawasan perdagangannya, rehabilitasi habitat, dan meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya pelestarian Trenggiling. Mereka bisa ditemukan di berbagai pulau di Indonesia.

Selain hewan-hewan yang telah disebutkan sebelumnya, beberapa hewan lain yang dilindungi di Indonesia meliputi:

21. Buaya Senyulong

22. Lutung Jawa

23. Siamang

24. Kancil

25. Kadal Buntung

26. Harimau Jawa

27. Gurita

28. Kura-kura

29. Burung Elang Bondol

30. Beruang Madu

Sobat Suka Fakta, perlu kalian ketahui bahwa hewan-hewan yang dilindungi di Indonesia tersebut menjadi bagian penting dari keanekaragaman hayati kita. Tapi, di tengah segala keindahannya, mereka juga menghadapi tantangan serius, lho..

Apa saja Tantangan dalam Pelestarian Hewan yang Dilindungi?

Pelestarian hewan yang dilindungi di Indonesia menghadapi sejumlah tantangan yang serius. Dalam upaya untuk memahami dan mengatasi tantangan-tantangan ini, perlu diperhatikan hal-hal berikut sobat!

1. Perburuan dan Perdagangan ilegal

Nah, ancaman utama yang dihadapi oleh hewan dilindungi itu adalah perburuan dan perdagangan ilegal. Aktivitas kayak gini bisa bikin populasi hewan langka makin menurun, bahkan alami kepunahan.

Untuk melawan perdagangan hewan liar, kita butuh upaya serius, sobat. Mulai dari penegakan hukum, sosialisasi ke masyarakat, dan kerjasama antar negara. Ingat, edukasi tentang dampak negatif dari perdagangan hewan liar juga perlu banget.

2. Pengaruh Perubahan Iklim

Ini juga nggak kalah serius, sobat. Perubahan iklim bikin habitat hewan berubah drastis. Suhu yang nggak stabil, pola hujan yang aneh, dan kekeringan bisa ngancurin habitat mereka. Akibatnya, makanan mereka bisa kurang, dan kualitas lingkungan hidup juga menurun.

Kita butuh strategi yang tepat untuk bantu hewan-hewan ini beradaptasi dengan perubahan lingkungan, sobat. Perlindungan habitat, pembangunan jalur ekologis, dan program rehabilitasi bisa membantu kurangi dampak perubahan iklim terhadap mereka.

Jadi, sobat Suka Fakta, pelestarian hewan ini tidak hanya penting buat menjaga keanekaragaman hayati saja, tapi juga buat masa depan bumi kita. Yuk, kita dukung upaya-upaya konservasi hewan dengan cara kita masing-masing. Mulai dari menyumbangkan waktu, dana, hingga dukung kebijakan dan produk ramah lingkungan. Kita semua bisa jadi agen perubahan buat jagain warisan alam kita untuk generasi mendatang.

Sukafakta

SukaFakta adalah website berita yang menyajikan fakta unik, fakta misteri, dan fakta dunia yang menarik dan terpercaya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *